Secara garis besar pakaian adat tradisional provinsi sumatera selatan dapat dibagi dua yaitu pakaian adat aesan gede dan pakaian adat aesan paksangko.
Pakaian adat sumatera selatan. Hal tersebut dapat dilihat dari pilihan warna dan corak ditambah kelengkapannya menambah kesakralan pakaian adat yang merupakan identitas masyarakat sumatera selatan. Pakaian adat palembang kerajaan sriwijaya yang kokoh dan termasyhur di masa silam telah mewariskan beragam adat dan kebudayaan secara turun temurun terutama bagi masyarakat melayu yang tinggal di sumatera selatan. Pakaian adat merupakan perlambang kebesaran sekaligus sebagai refleksi falsafah dan pandangan hidup konsep dan gagasan serta tanggung jawab terutama pemimpinan suatu etnik sub etnik. Secara fungsional pakaian adat itu hanya boleh dipakai pada upacara tertentu mutia 1996.
Perihal pakaian adat tradisional sumatera selatan. Pakaian adat sumatera selatan yang satu ini juga hanya digunakan oleh pengantin. Berdasarkan pada catatan sejarah paaian tradisional sumatera selatan adalah berasal dari zaman kesultanan palembang sejak abad ke enam belas hingga abad ke sembilan belas pertengahan. Pakaian adat sumatera selatan sebagaimana daerah lain di indonesia sumatera selatan khususnya palembang mempunyai pakaian tradisional dengan ciri khasnya sendiri.
Busana adat palembang ini biasanya lebih sering kita lihat pada acara resepsi pernikahan yang digunakan oleh kedua pasang mempelai pengantin dengan kombinasi warna merah dan emas. Pada busana pengantin palembang gaya aesan paksangko pengantin wanita mengunakan baju kurung warna merah tabur bunga bintang keemasan kain songket lepus teratai penutup dada serta hiasan kepala berupa mahkota pak sangkong kembang goyang kelapo standan kembang. Salah satu warisan budaya tersebut misalnya dapat kita temukan pada pakaian adat palembang yang hingga kini masih sering digunakan para pengantin dalam upacara adat pernikahannya. Pakaian tradisional masyarakat sumatera selatan biasa disebut dengan nama aaesan gede.
Busana adat palembang ini sebenarnya sudah berasal sejak dari jaman kesultanan palembang pada abad ke 16 hingga pertengahan abad yang ke 19 dan waktu itu dikenakan oleh golongan dari. Sekilas pakaian adat sumatera selatan aesan gede sebenarnya mirip dengan pakaian adat aesan paksangko mengingat dipenuhi dengan warna emas dan merah. Baju adat ini terinspirasi dari zaman kerajaan sriwijaya yang dulunya berjaya di daerah sumatera selatan. Kedua busana tersebut memiliki ciri khas yang berbeda tetapi masih menunjukan kesan mewah dan keagungan kerajaan kerajaan yang ada di sumatera.
Filosofi hidup dan keselarasan terdapat dalam pakaian adat sumatera selatan. Baju adat sumatera selatan yang pertama adalah aesan paksangko.
Bila anda lagi cari infomasi gambar yang berhubungan dengan judul pakaian adat sumatera selatan anda sudah datang mengunjungi website yang pas . Admin mempunyai beberapa koleksi gambar yang relevan dengan pakaian adat sumatera selatan termasuk informasi dan sumber gambar, gambar, foto, wallpaper, dan lain sebagainya. Di halaman situs ini, Saya juga memliki berbagai macam format gambar yang tersedia. Seperti PNG, JPG, animasi gifs, pic Art, logo, hitam dan putih, transparan, dan lain sebagainya.
Jika dirasa postingan situs ini bermanfaat suport kita dengan cara bagikan postingan artikel situs ini ke akun sosial media favorit kamu seperti facebook, instagram dan lain sebagainya atau bisa juga mem-bookmark halaman website ini dengan judul Aesan Gade Di 2020 Pakaian Pakaian Tari Pengantin Pria menggunakan Ctrl + D untuk perangkat komputer dengan sistem operasi windows atau Command + D untuk perangkat laptop dengan sistem operasi dari Apple. Bila Anda menggunakan ponsel, Kamu juga bisa menggunakan menu laci dari browser yang anda pakai. Apakah itu sistem operasi Windows, Mac, iOs atau Android, Anda akan tetap dapat menandai halaman blog ini.
0 komentar:
Posting Komentar